Windows Defender Tidak Aktif? Inilah Cara Mengaktifkannya di Windows 10!

Mengaktifkan Windows Defender di Windows 10? Bingung harus mulai dari mana? Jangan khawatir, karena dalam postingan blog ini, kami akan membahas dengan mendalam tentang berbagai cara mengaktifkan kembali Windows Defender di sistem operasi Windows 10. Dari pengaturan bawaan hingga penggunaan Group Policy Editor dan Registry Editor, temukan langkah-langkahnya di sini!

Jika kamu seorang pengguna Windows, pasti sudah tidak asing lagi dengan Windows Defender, antivirus bawaan yang terpasang secara default pada sistem operasi Windows. Windows Defender adalah garda pertahanan pertama Anda melawan ancaman malware yang mengintai. Meskipun demikian, ada kalanya Anda perlu menonaktifkan Windows Defender, misalnya saat menginstal antivirus pihak ketiga. Namun, bagaimana jika Anda ingin mengaktifkannya kembali?

Di dalam panduan ini, kami akan membahas secara mendalam langkah-langkah untuk mengaktifkan kembali Windows Defender di Windows 10. Simaklah dengan seksama, dan Anda akan segera mendapatkan sistem keamanan Anda kembali on track!

Langkah pertama yang bisa Anda ambil adalah melalui pengaturan bawaan Windows, yaitu Settings. Berikut ini langkah-langkahnya:

1. Buka Settings: Untuk membuka pengaturan, Anda bisa klik ikon gear di Start Menu atau cukup tekan tombol Windows + I pada keyboard.

2. Pilih Update & Security: Setelah masuk ke pengaturan, carilah opsi "Update & Security" dan klik.

3. Buka Windows Defender: Di dalam menu "Update & Security", Anda akan menemukan opsi Windows Defender. Klik untuk melanjutkan.

4. Aktifkan Real-time Protection: Di dalam pengaturan Windows Defender, Anda akan menemukan opsi "Real-time protection". Geser tombol dari posisi OFF ke posisi ON untuk mengaktifkan Windows Defender.

Dengan langkah-langkah sederhana ini, Anda dapat mengaktifkan kembali Windows Defender dan meningkatkan keamanan sistem Anda.

Jika Anda menggunakan Windows 10 Pro atau edisi Enterprise, Anda juga bisa mengaktifkan Windows Defender melalui Group Policy Editor. Berikut caranya:

1. Buka Group Policy Editor: Tekan tombol Windows + R pada keyboard untuk membuka jendela Run, kemudian ketik "gpedit.msc" dan tekan Enter.

2. Navigasi ke Pengaturan Windows Defender: Di dalam Local Group Policy Editor, buka "Computer Configuration" > "Administrative Templates" > "Windows Components" > "Windows Defender" > "Real-time Protection".

3. Ubah Pengaturan: Di sisi kanan jendela, cari opsi "Turn off real-time protection" dan buka pengaturannya dengan mengklik dua kali.

4. Nonaktifkan Opisinya: Di dalam jendela pengaturan "Turn off real-time protection", pilih opsi "Not Configured" untuk mengaktifkan kembali proteksi real-time Windows Defender.

Pastikan untuk menyimpan perubahan yang Anda buat. Dengan langkah-langkah ini, Anda akan mengaktifkan kembali Windows Defender melalui Group Policy Editor.

Jika kedua cara di atas tidak dapat diterapkan, Anda juga dapat mengaktifkan kembali Windows Defender melalui Registry Editor. Langkah-langkahnya adalah sebagai berikut:

1. Buka Registry Editor: Tekan tombol Windows + R pada keyboard untuk membuka jendela Run, kemudian ketik "regedit" dan tekan Enter.

2. Navigasi ke Lokasi Tertentu: Pada jendela Registry Editor, navigasikan ke folder "HKEY_LOCAL_MACHINE\SOFTWARE\Policies\Microsoft\Windows Defender".

3. Cari atau Buat Kunci Registry: Cari kunci bernama "DisableAntiSpyware". Jika tidak ada, Anda bisa membuatnya dengan klik kanan > New > DWORD (32-bit) Value.

4. Ubah Nilai: Klik kanan pada kunci yang Anda temukan atau buat, lalu pilih Modify. Di dalam kolom "Value data", masukkan nilai "0" untuk mengaktifkan Windows Defender.

Setelah Anda menyelesaikan langkah-langkah di atas, tutup Registry Editor dan reboot sistem Anda. Windows Defender seharusnya sudah aktif kembali!

Mengaktifkan kembali Windows Defender di Windows 10 bisa dilakukan dengan beberapa cara yang mudah. Mulai dari pengaturan bawaan Windows hingga melalui Group Policy Editor dan Registry Editor, pilihan ada di tangan Anda. Pastikan untuk memilih metode yang paling sesuai dengan kebutuhan dan versi Windows yang Anda gunakan.

Dengan Windows Defender kembali aktif, Anda bisa memiliki ketenangan pikiran dalam menjelajahi dunia digital tanpa khawatir akan ancaman malware yang mengintai. Semoga panduan ini bermanfaat dan selamat mencoba!