Slot RAM Motherboard Kamu Rusak? Kepingan RAM Tidak Terbaca di BIOS? Coba Cara Ini

Slot RAM pada Motherboard kamu rusak? Sudah colok cabut kepingan RAM, sudah ganti Slot kanan kiri tapi tetap saja tidak terbaca di BIOS? Sudah coba ganti Kepingan RAM beda merek tapi tetap sama saja hasilnya RAM tersebut tidak terdeteksi BIOS? Bingung apa penyebabnya dan cara memperbaikinya? Simak penjelasannya berikut.

Slot RAM Motherboard Kamu Rusak? Kepingan RAM Tidak Terbaca di BIOS? Coba Cara Ini
Slot RAM Motherboard Kamu Rusak? Kepingan RAM Tidak Terbaca di BIOS? Coba Cara Ini

RAM atau biasa dikenal Random Access Memory adalah jenis memori komputer yang digunakan untuk menyimpan data sementara yang sedang digunakan. RAM memungkinkan komputer untuk bekerja dengan data secara cepat dan mudah, membantu proses menjalankan program dan aplikasi.

RAM memiliki kecepatan akses yang jauh lebih cepat daripada media penyimpanan jangka panjang seperti hard disk drive (HDD) atau solid-state drive (SSD). Ini karena RAM bekerja secara paralel dengan CPU dan dapat diakses dalam waktu singkat.

Sebagian besar komputer memiliki kapasitas RAM yang bervariasi, yang dapat ditingkatkan atau dikurangi sesuai kebutuhan. RAM bersifat volatile, yaitu data yang disimpan hilang ketika komputer dimatikan atau kehilangan listrik. Oleh karena itu, komputer juga membutuhkan media penyimpanan jangka panjang untuk memastikan bahwa data tidak hilang saat komputer dimatikan.

Secara umum, jumlah RAM yang lebih besar membantu komputer bekerja lebih cepat dan memungkinkan pengguna untuk menjalankan program dan aplikasi yang lebih besar dan lebih kompleks. Namun, hal ini juga bergantung pada spesifikasi komputer lainnya seperti CPU, hard drive, dan sistem operasi.

Dipasaran sendiri ada beberapa jenis RAM yang digunakan pada komputer PC Desktop, antara lain:
1. DDR (Double Data Rate) RAM - DDR adalah generasi RAM yang pertama yang menawarkan kinerja lebih baik dan lebih cepat dibanding generasi sebelumnya. DDR RAM memiliki kecepatan transfer data hingga 3200 Mbps.
2. DDR2 (Double Data Rate 2) RAM - DDR2 menawarkan kecepatan transfer data yang lebih tinggi dan efisiensi energi yang lebih baik dibanding DDR. DDR2 memiliki kecepatan transfer data hingga 4266 Mbps.
3. DDR3 (Double Data Rate 3) RAM - DDR3 adalah generasi RAM terbaru yang memiliki kecepatan transfer data hingga 8500 Mbps dan konsumsi daya yang lebih rendah.
4. DDR4 (Double Data Rate 4) RAM - DDR4 adalah generasi RAM terbaru setelah DDR3 yang memiliki kecepatan transfer data hingga 17000 Mbps dan konsumsi daya yang lebih rendah.
5. SDRAM (Synchronous Dynamic Random Access Memory) - SDRAM adalah jenis RAM yang bekerja secara sinkron dengan sistem bus komputer dan memiliki kecepatan transfer data hingga 800 Mbps.
6. RDRAM (Rambus Dynamic Random Access Memory) - RDRAM adalah jenis RAM yang bekerja dengan bus Rambus dan memiliki kecepatan transfer data hingga 1600 Mbps.
7. SRAM (Static Random Access Memory) - SRAM adalah jenis RAM yang tidak memerlukan refresh seperti SDRAM dan memiliki kecepatan transfer data yang lebih cepat. SRAM biasanya digunakan sebagai cache memory pada komputer.

Nah, RAM ini sendiri tidak bisa langsung digunakan pada komputer atau laptop, tetapi harus ditancapkan ke tempatnya, tempat yang sudah dirancang khusus untuk RAM supaya bisa dikenali, dibaca oleh CPU, Motherboard dan komponen lain yaitu SLOT RAM. Jumlah Slot RAM umumnya ada 4 untu motherboard low sampai high end. Namun ada beberapa motherboard juga yang hanya menyediakan 2 slot RAM saja seperti motherboard low end super, Motherboard ITX, atau motherboard hig end yang mengejar clock speed.

Letak slot RAM biasanya terletak pada bagian atas motherboard, dan mudah ditemukan dengan melihat petunjuk pada motherboard atau dokumentasi manual. Fungsi utama dari slot RAM adalah sebagai penyimpanan sementara data dan instruksi sistem operasi saat komputer sedang bekerja. Hal ini membuat proses komputasi lebih cepat dan efisien karena data dan instruksi dapat dibaca dan ditulis dengan cepat tanpa harus mengakses hard drive. Jumlah slot RAM pada sebuah motherboard menentukan jumlah RAM maksimum yang dapat ditambahkan dan juga menentukan apakah komputer dapat bekerja dengan Dual Channel atau Triple Channel RAM.

Dalam kondisi normal, kepingan RAM yang ditancapkan ke SLOT RAM akan langsung terbaca di BIOS. Namun ada beberapa kasus dimana RAM ini tidak terbaca dan SLOT RAM yang menjadi masalahnya. Ada beberapa hal yang dapat menyebabkan kerusakan pada slot RAM, antara lain:
1. Overclocking (memaksimalkan kinerja komputer melampaui spesifikasi yang ditentukan)
2. Power surge atau tegangan listrik yang tidak stabil
3. Terkena air atau lembab
4. Kemungkinan adanya korosi
5. Kegagalan dalam memasang atau melepaskan RAM
6. Kelebihan beban atau pemakaian yang berlebihan
7. Kerusakan pada motherboard atau komponen lain di sekitar slot RAM.

Nah, untuk memperbaiki slot RAM yang rusak, beberapa hal yang dapat dilakukan adalah sebagai berikut:
1. Periksa kabel power dan koneksi slot RAM: Pastikan bahwa kabel power dan koneksi slot RAM terpasang dengan benar.
2. Coba RAM di slot lain: Jika Anda memiliki lebih dari satu slot RAM, cobalah memindahkan RAM ke slot lain dan periksa apakah masalah tetap ada.
3. Periksa kompatibilitas RAM: Pastikan bahwa RAM yang Anda gunakan kompatibel dengan motherboard Anda dan sesuai dengan spesifikasi yang dibutuhkan.
4. Perbarui driver motherboard: Perbarui driver motherboard Anda ke versi terbaru dan periksa apakah masalah tetap ada.
5. Coba memperbaiki slot dengan bahan kimia: Anda dapat mencoba memperbaiki slot dengan bahan kimia seperti alkohol isopropil untuk membersihkan koneksi.
6. Ganti slot RAM: Jika tindakan di atas tidak membantu, Anda mungkin harus mengganti slot RAM yang rusak. Ini bisa dilakukan dengan membawa komputer ke tukang service atau menggantinya sendiri jika Anda memiliki pengalaman dalam memperbaiki komputer.

Catatan: Jangan mencoba memperbaiki slot RAM dengan cara yang tidak benar seperti memukul atau menekan keras karena ini dapat memperburuk masalah.

Selian 7 penyebab di atas, satu lagi yang membuat Slot RAM rusak ialah adanya pin yang bengkok pada slot RAM. Selain bengkok juga bisa memang sudah patah sedari awal beli atau Motherboard tersebut sudah cacat pabrik atau lolos Quality Control Untuk yang satu kamu harus claim garansi untuk bisa mendapatkan motherboard pengganti.

Selain itu masalah RAM tidak terbaca juga bisa berasal dari kepingan RAM itu sendiri, seperti kasus yang pernah admin alami pada video berikut:


Itulah pembahasan admin kali ini untuk mengatasi masalah pada Slot RAM yang tidak terbaca, Rusak dan sebagainya. Semoga bermanfaat, silahkan +1, like dan bagikan serta subscribe channel RacikPC Indonesia. Salam admin Racikpc.com
Next Post Previous Post
No Comment
Add Comment
comment url